Aku Dia Tak Perlu Sianida


Ini aku...
Bukan dia... sosok paling tangguh di dunia tiada tara... aku bukan dia...
Aku adalah aku... dia? Siapa dia? 
Aku tak sedikit pun tau tentang dia, mungkin dia orang yang buat banyak orang geli, mengedit foto lawan jenis sesuka hati, bertanya dengan modus yang penuh aksi atau karena kekosongan hati yang membuat begitu dan begini.. arghhh.. aku tak peduli.. aku adalah aku, dia adalah dia, jadi tidak ada hubungannya dengan dia, meski judulnya ada aku dan dia..
Jangan sedikitpun mengira bahwa aku akan membahas dia.. haha dia lagi, dia lagi... mungkin dia manusia dadakan diantara para konglomerat. Disini aku yang paling melarat. Beribu surga membahas dia, sebenarnya akulah yang paling tak terduga... Dia yang kuduga, ternyata sumber waras tak sesumbar namanya, sumber keedanan yang terjadi memilukan luka, panama paper yang seolah hanyut ditelan masa, reklamasi yang membuat hati miris, dilabrak 7 UU dengan seorang menteri penuh ambisi, lanjutkanlah kawan! ini sudah dijalani dari orde “enak zaman koe tok”, sementara dinasti tegak berdaya dikalangan borjuis, pemilik modal untuk hancurkan misi century dan BLBI penuh intrik dan rahasia... hahaha dia lagi, dia lagi... cukup!

Aku adalah aku.. sosok paling bersuara.. bangun pagi penuh asa, tidur malam dengan keputusan penuh gelora.. kota yang menolak untuk tidur, itu hanya didunia imajinasi saja.. meski kadang aku merana dengan sianida, tapi akulah yang mengerti ternyata ini pangsa pasar yang bergizi.. hahaha aku memang seorang analisa luar biasa.. tapi siapa yang memperhatikan aku? Jangan sampai dia tahu dan mau.. karena ini bukan dia..

Aku adalah sosok mengejutkan di level nusantara, hitung hitungan gak tahu seperti apa... ini tentangku bukan tentang dia.. dari awal aku sudah bilang.. jangan berpikir ini semua tentang dia.. paham! Aku adalah aku.. tak ada prediksi bersama dia.. aku yang paling pandai menjalankan misi.. aku yang paling pantas dapat promosi... diantara rekan aku yang paling rajin, rekan dikelas yang tak masuk aku iseng untuk masuk dalam absensi.. aku memang baik hati.. hahaha kata siapa?

Apa mungkin kata dia... emmhh, ini peringatan yang kedua, hapus kata dia!

Aku adalah aku... dan dia gak tau siapa, mungkin dia bukan dia tapi bisa mereka, atau laaahhhhh.. dia lagi! Aku sosok yang paling bisa diandalkan.. aku sosok nomor satu dalam team, selalu paling awal bertugas, pagi beli koran untuk kantor tak lupa ku soroti tentang koruptor.. tapi, kenapa aku tak ada? Apa karena dia? dia lagi dia lagi.. jangan pernah kau berpikiran aku bermusuhan dengan dia.. mau ulang berapa kali? 1000 kali.. aku camkan selalu membahas tentang aku, bukan tentang dia........ arghhhh.. dia lagi kan? Jangan pernah menulis tentang dia, namun twitter, facebook, website, fanpage dan sejenisnya selalu membahas tentang dia.. akhirnya dua imperium mengeluarkan nama yang tak terduga! Jangan pernah menulis tentang dia.. karena ini cerita tentang aku.. aku tak pernah mau disamakan dengan dia... titik!

Tapi kenapa harus ada kata “dia”? apa karena aku sama aja dengan dia? atau karena aku bukan petarung untuk bersaing dengan citra yang ada?.... ini aku... lulusan terbaik dan paling nyentrik borjuis tanpa tara bergengsi di alam maya dan nyata.. sedangkan dia bisa apa? Dan apa yang dibawa? Entahlah.. kenapa harus ada kata dia lagi yaa? Yang jelas aku diatas dia.......... selamanya.. dia lagi dia lagi dia lagi dia gila! Sampai kapan harus tentang dia? bukankah dari awal kata dia sudah hilang?.. tak perlu ada peringatan lagi... mungkin kalah dalam strategi, pengalaman demokrasi yang belum teruji! Ehhh.. kok demokrasi?? Mungkin kurang jauh maennya dan kurang malam bangunnya, karena kata dia, maksudnya adalah jarak jauh itu ke masjid dan bangun malam itu solat tahajud! Nice.. sepakat nih sekarang aku dengan dia! hahaha

Dia mulai masuk dalam ceritaku.. Apa dia bermuka dua ? .. Apa mungkin dia ingin bersama denganku? Hahaha.. Siapa yang mau ? .. Jangan kira aku sama dengan dia.. Aku adalah aku.. Dia adalah dia..
Namun diakhir ini aku dan dia resah dengan label sianida.

Yang digembos gembos tiada tara, gak penting! Tapi sudah puluhan episode?? hah ini baru mereka! Atau aku dan dia juga mereka yang terhipnotis dengan pemberitaan gak penting... tapi dia bicara ada udang dibalik batu, ternyata.. Ini untuk menutup kartu AS sebagai pertahanan sekaligus senjata yang utama.. weeww!

Aku adalah aku
Dan dia adalah dia
Sedangkan mereka? Entahlah...... Karena intinya aku tidak bisa bersatu dengan dia apalagi mereka... Meski di akhir cerita.. Aku dan dia sama - sama ada.

Oleh : Aldi Sy

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »