Tuhan Maha Romantis ?

Komunitas Islam Menulis (KIM) LIPIA gelar Talkshow dan Bedah Buku Tuhan Maha Romantis.

Jakarta - Kalangan muda, seperti tak bisa lepas dari kata cinta. Sebab cinta adalah fitrah, dan setiap kita pasti pernah mengalaminya. Tapi, apakah cinta, sama dengan mencintai?

Hal itulah yang dipertanyakan oleh Azhar Nurun Ala, seorang penulis muda dalam acara Talkshow dan Bedah Buku Tuhan Maha Romantis dengan tema "Sebab Cinta-Nya, tak Pernah Salah Menyentuh Hati Hamba-Nya" yang diselenggarakan oleh Komunitas Islam Menulis (KIM) LIPIA di Aula Masjid Al-Ikhlas Jatipadang, pada hari Ahad, (21/12/2014).
Kepada para peserta, Azhar kemudian menjelaskan, jika orang yang jatuh cinta, tidak selalu bisa  mencintai. Tetapi orang mencintai, pasti jatuh cinta.

Acara ini dihadiri tidak kurang dari 150 orang peserta dari berbagai universitas dan sekolah di Jakarta dan sekitarnya.

Pada kesempatan tersebut, Azhar juga menyayangkan mereka yang salah menafsirkan cinta. Dan mereka yang terkena penyakit cinta. "Karena sejatinya, cinta itu adalah menjaga, merawat dan menumbuhkan. Mencintai adalah juga sebuah keputusan. Keputusan besar." Terang suami dari Vidia Nuarista yang sekarang berdomisili di kota Depok itu.

Untuk itulah, didasarkan pada kalangan muda yang minat bacanya semakin menurun, ia ingin memahamkan bagaimana cinta yang telah diatur oleh syariat dengan menulis novel dan memilih judul Tuhan Maha Romantis, yang menurutnya akan menarik minat baca kalangan muda sebagai sasaran pembaca untuk novel dan dakwah yang akan disampaikannya.

Qurrotul A'yun (19) salah seorang peserta Talkshow menyatakan antusiasmenya terhadap acara semacam ini, terlebih untuk kalangan muda muslim yang ingin lebih memahami arti cinta yang sebenarnya. "Subarashii. Wonderfull. Awesome. Bagi yang belum menikah, setelah membaca novel itu pasti menjadi lebih menjaga hati dalam mencintai. Dan tidak akan jatuh pada cinta yang dilarang. Dan berharap cinta itu akan menjadi halal. Acara ini berguna banget buat kita yang masih single. Hehe." Ujarnya kepada salah seorang panitia seusai acara.

"Saya menikmati setiap detiknya di sini," tutur seorang peserta saat berlangsungnya acara kepada pembicara, Azhar Nurun Ala.

Pihak panitia, menilai suksesnya acara ini dilihat dari membeludaknya peserta dan pendaftar on the spot yang melebihi kuota yang ditentukan, juga antusiasme peserta dalam menyimak materi talkshow dan kemeriahan saat bintang tamu yang dihadirkan panitia, grup nasyid Ni-U, mulai tampil.

Komunitas Islam Menulis (KIM) LIPIA, sebagai panitia, meminta maaf atas segala kekurangan yang ada dan menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang turut berpartisipasi dalam terselenggaranya acara ini.

Reporter: Zulfa Rahmatina