Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang senantiasa menaungi kita dengan
rahmat Nya dalam setiap detik perjalanan dakwah ini. Tak terasa, setahun
berlalu begitu cepat. Masa-masa perjuangan dalam mengemban amanah di komisariat
pun terkenang indah dalam lamunan. Kenangan yang membuat bibir-bibir kita
terkadang bergerak tersenyum sendiri mengingat nya.
Hari yang sudah kita rencanakan pun tiba. Semarak muskom yang mengiringi
datang nya hari ini telah terlaksana dengan baik. Tak bisa di ukur seberapa
kontribusi kita. Tetapi tentu yang paling utama adalah niat dan keikhlasan. Kontribusi
yang terkadang mengursa energi, tapi tetap saja kau lakukan dengan senang hati.
Tentu banyak kesan dan pesan yang tersirat dalam benak kita dalam setahun
kepengurusan. Ditambah lagi dengan banyak nya kegiatan-kegiatan yang lain dari
biasanya dan tentu lebih luar biasa dalam perjalanan setahun kita.
Musyawarah komisariat yang dilaksanakan di Maktab WAMY Jagakarsa berjalan
dengan lancar. Sidang pleno dari pembacaan tiap-tiap komisi juga laporan
pertanggung jawaban juga telah kita laksanakan bersama. Ada banyak warna dalam
musyawarah komisariat ini. Terkadang bersitegang, terkadang penuh canda dan
tawa. Namun tetap selalu seimbang.
Rangkaian acara dalam Musyawarah Komisariat terdiri dari sidang pleno,
pembacaan LPJ, dan tentu agenda yang sangat menegangkan, pemilihan ketua umum
dan koordinator akhwat periode baru yang akan menerima estafet dakwah ini.
Dalam pembacaan LPJ dan pandangan umum pun tak surut dari berbagai warna
perdebatan. Namun tetap ada bayan yang mendinginkan. Kara pada sejatinya ini
adalah organisasi ukhuwah, sekeras apapun bersitegang tetap harus tenang dalam
bayan.
Usai pengesahan LPJ acara berlanjut pada sidang komisi. Komisi A membahas
tentang Bob deskripsi sedang komisi B membahas tentang kerangka proses
pemilihan calon ketua umum dan koordinator akhwat. Sidang ini tentu untuk
meneliti kembali Draf Rancangan Sidang, baik dari segi isi maupun redaksi. Usai
sidang komisi, tanpa kita kehendaki ada insiden yang terjadi. Namun Alhamdulillah
telah terselesaikan dengan baik.
Setelah pengesahan Draf Rancangan Sidang, tibalah waktu istirahat, sholat
dan makan. Mencharg kembali energi yang telah hilang. Menyusun kembali
senyum-senyum yang sempat menciut. Agar setelahnya acara dapat berlanjut dengan
lebih seksama.
Tak terasa matahari kian berada di puncaknya. Dan senja di ujung sana juga
menanti hadir nya. Ruangan sidang kembali di penuhi sosok-sosok tangguh nan
berwibawa, yang siap melanjutkan estafet kepemimpinan dalam organisasi kita. Sang
ketua umum KAMMI Komisariat LIPIA pun memperkenalkan satu persatu kandidat
Ketua Umum KAMMI Komisariat LIPIA.
Pertama kali diperkenalkan adalah seseorang yang sudah akrab dengan media
sosial KAMMI LIPIA. Ya beliau adalah Amir Mahmud Kepala Departemen Media
Komunikasi dan Informasi. Dilanjutkan oleh
Abdullah Mas’ud yang saat ini menjabat sebagai staf Kaderisasi, lalu Rifqi
Firmansyah Kepala Departemen Kajian dan Strategi, Arif Nur Hidayat staf Kaderisasi,
Mansur Hidayat dari Departemen Kestari, Syahrul dari staf Kaderisasi dan
terakhir adalah staf dari Departemen Media Komunikasi dan Informasi yang tak
kalah bagus piawainya.
Dari akhwat yaitu saudari Siti Sarah Fauziyah Kepala Departemen Sosmas,
Isyfi Afidatina Staff Kajian dan Strategi, dan tak kalah heboh nya Respon
peserta sidang saat nama Nur Fathimah Hanif di sebut, tak lain beliau adalah staf
Departemen Media Komunikasi dan Informasi. Lalu yang terakhir adalah Nur Azizah
Bulungan Staff Kaderisasi.
Setelah memperkenalkan kandidat-kandidat Ketua Umum dan Koordinator Akhwat,
ketua umum KAMMI komisariat LIPIA mohon undur diri beserta para kandidat untuk
musyawarah mufakat di ruangan yang berbeda.
Dengan durasi musyawarah mufakat yang cukup lama, para peserta pun
berinisiatif untuk mengisi kekosongan dengan beberapa Games ringan dan menonton
video komedi. Tak lain ini adalah agar otak-otak dan otot-otot yang sejak
semalem belum sempat rileksasi dapat tenang kembali. Juga penyampaian beberapa
testimoni dari kader KAMMI LIPIA, di sampaikan oleh Ahmad Zein. “Selama
bergabung di KAMMI, sejak mengikuti DM1 sampai saat ini, Alhamdulillah And sangat
mendapatkan pelajaran berharga khususnya dalam menjalin ukhuwah islamiyah yang
mungkin sulit saya dapatkan di tempat-tempat lain. Juga seluruh-seluruh
kegiatan di KAMMI, turun aksi, TKMD dan lain-lainnya sangat berkesan dalam diri
saya.” Begitu paparnya. Juga ada testimoni dari Ukhti Afina. “Setahun di KAMMI
pengetahuan dan pengalaman berorganisasi saya jadi bertambah.”
Memang tak memungkiri bahwa kesan dan pesan dalam setahun telah menelisik
masuk dalam kenangan kita. Kesan baik dan kesan istimewa juga harapan untuk
KAMMI kedepannya.
Tepat jam 16:35 musyawarah mufakat selesai. Sang Ketua Umum KAMMI LIPIA
2013-2014 Akh Ibadurrahman pun maju ke podium guna menyampaikan hasil
musyawarah mufakat yang di laksanakan kurang lebih 2 jam. Musyawarah berjalan
sedikit alot, karna setiap kandidat menyatakan bahwa mereka belum siap untuk
menjadi ketua umum KAMMI Komisariat LIPIA Periode 2014-2015. Kandidat telah di
kerucutkan menjadi tiga kandidat, yaitu
Mas’ud, Arif dan Rifki. Dan ternyata dari ketiganya pun merasa belum siap untuk
menyandang jabatan tersebut. dan akhirnya di sepakati untuk ketiganya
bermusyawarah guna menghasilkan satu nama sebagai Ketua Umum KAMMI Komisariat
LIPIA yang baru.
Dan Alhamdulillah, sosok yang telah kita nantikan untuk memimpin perjuangan
ini telah di tetapkan. Beliau adalah sosok muda, cerdas, tegas dan berkeinginan
kuat untuk memajukan komisariat LIPIA. Pujangga yang akan melepas gelar “jomblo”
nya tanggal 15 Juni nanti ini terpilih sebagai Ketua Umum KAMMI Komisariat
LIPIA periode 2014-2015. Beliaulah, Rifki Firmansyah. Di lanjut dengan
pengumuman Koordinator Akhwat Periode2014-2015 adalah Saudari Isyfi Afidatina.
Orasi dari ketua umum terpilih pun di sambut oleh “Jargon surpraise” dari
para anggota KAMMI LIPIA yang hadir di ruangan saat itu. Semoga menjadi
pemimpin yang amanah dan adil dalam perjalanan kedepannya. Dan kepada Ketua
Umum juga Koordinator Akhwat Demisioner semiga perjuangan setahun memimpin
KAMMI LIPIA Allah balas dengan pahala dan keberkahan. Dan dapat terus
melanjutkan dakwah nya.
Alhamdulillah, akhirnya tulisan ini selesai di akhirnya. Masih banyak
kekurangan dalam reportase amatir ini. Dan mungkin, ini menjadi reportase
amatir terakhir penulis. KAMMI BARU!!! SEMANGAT BARU!!! ALLAHU AKBAAR!!!!
-Jagakarsa, 4 Juni 2014